Gus Dur: "Kalau Israel Nembakin Orang Palestina dan di tuduh salah. Hamas juga kan begitu terhadap Israel."
Menurut Gus Dur konflik kedua negara tidak bisa sepenuhnya salah Israel, seperti yang selama ini di kira. komentarnya dalam sebuah Video lawas yang beredar di beberapa akun Youtube
Dalam Video yang kembali di unggah dan viral tersebut, Gus Dur pernah mengungkapkan keprihatinannya karena banyak Umat Islam yang mendukung palestina tanpa mengetahui akar permasalahannya.
Menurut Gus Dur, jika masyarakat tahu apa yang terjadi sesungguhnya, Israel tidak sepatutnya di Cap sebagai yang disalahkan
"Israel selalu di anggap salah. lha, Israel itu salahnya dimana? kalau Dia nembakin orang (warga palestina) dan di tuduh salah.
Hamas juga kan begitu terhadap Israel. mereka melempar peluru dan roket-roket ke pemukiman Yahudi, apa tidak mematikan orang juga?" ucap Gusdur seperti di lansir, melansir dari Channel Youtube Amelia, Sabtu (22/5/2021)
Gus Dur Menilai, Konflik Israel dan Palestina bisa di selesaikan dengan cara berunding maupun mustawarah dari hati-hati ke Hati
Lebih lanjut Gus Dur menjelas akar permasalahan Palestina dan israel yang menurutnya sudah sangat lama terjadi.
![]() |
Abdurrahman Wahid atau Gusdur, Saat Mengomentari Konflik Palestina dan Israel |
"Karena disana ada Sengketa, sengketa yang lama sekali, bahwa menurut Israel Yerusalem itu Ibu kota (Negara) mereka, tapi menurut palestina Bukan, itu sajapernasalahan sebenarnya" Ujar Gus Dur
Karena Gus Dur menghimbau umat Islam Indonesia untuk tidak terbawa Arus dan susana seghingga terkecoh dengan gerakan pembelaan Hamas di Palestina
"Nah yang susahkan sebenarnya Hamas itu sukanya berbohong, seakan-akan Israel saja yang salah, dia tidak
Padahal faktanya tudak begitu, dia juga salah. Kalau mau Obyektif, kita lihat Konflik dari awal lah" lanjut Gus Dur
Konflik Palestina Israel, Selalu di Hubungkan dengan Ahir Zaman, Umat Islam Tertipu?
![]() |
KH. Bahuddin Nur Salim |
Ia menjelaskan secara legitimasi Agama, Yerusalem atau dahulu bernama Yastrib memang milik Yahudi.
Yahuda sendiri adalah keturunan Nabi Ibrahim dengan Silsilah "Yahudi Bin Yaqub, Bin Ishaq Bin Ibrahim"
"Makanya, Menurut sejarah palestina dan Yerusalem, bagi orang yahudi secara legitimasi agama menang bumi yahudi. Makanya orang-orang arab kalau di suruh mengusir orang yahudi dari palestina itu tidak begitu mau" Ujar Gus Baha
Karena memang secara garis keturunan, Baik Bani Izrail atau Israel maupun Bani Ismail masih satu keturunan.
Lanjut Gus Baha, ahirnya selakarang jadi masalah agama, selain juga masalah politik zaman perpecahan 1964-1966.
Gus Baha mengatakan, sebetulnya sejak dulu konfik Palestina sudah jadi malasah Agama, keyakinan Yahudi, palestina itu merupakan bumi yang di janjikan Allah bagi mereka
Yang membuat persoalan tambah Rumit menurut Gus Baha, Palestina itu secara sejarah adalah Bangsa Kan'an namun persoalannya yang datang lebih dulu siapa? Kan'an atau Yahudi?
"Lah, Wong Palestina itu sejarah Lebih dengan Kan'an, masalahnya apakah bangsa Kan'an sudah ada sebelum bangsa yahudi? Atau bangsa yahudi datang lebih dulu sebelum kelompok Kan'an? Lanjut Gus Baha
Untuk di ketahui, Bangsa Kan'an dalam sejarahnya adalah anak keturunan Kanan Bin Ham Bin Nuh, Keturunan Nabi Nuh ( Noah).
Lebih lanjut Gus Baha mengatakan jika perseteruan antara Palestina dan Israel tidak akan pernah bisa di selesaikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) karena sudah menyangkut keyakinan dalam Kitab Suci
"Makanya, sampai kiamat PBB tidak bisa mendamaikan yang di palestina dan Israel, karena itu sudah sama-sama keyakinan Kitab Suci.